Durasi, Lhokseumawe – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Lhokseumawe, Tgk Ramli meminta, pemuka agama untuk tetap menjaga kerukunan umat beragama dalam suasana pemilihan kepala daerah secara damai. Jangan sampai melakukan perbuatan tercela menjelekkan paslon tertentu.
” Yang paling Kita inginkan ini adalah pemilu damai, artinya Masing-masing boleh saja mencari pengaruh menjual produknya, visi dan misi dan programnya. Tapi, kita harapkan tidak ada yang melakukan menjelekkan dan menjatuhkan calon orang lain, ” kata Tgk Ramli menjawab Durasi, Kamis (7/11).
Menurut Dia, Padai-pandailah dilapangan mencuri hati, jangan menyebarkan fitnah, hoax dan tidak mengait-ngaitkan setiap persoalan dengan agama. Mengingat, pada hakikatnya sudah ditentukan, bahwa pemenang didalam pesta demorasi itu adalah hanya satu pasangan calon.
” Siapapun yang menang harus Kita ikuti dan didukung didalam programnya yang Baik-baik membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Terutama memperkuat UUD 1945, NKRI, kesejahteraan ekonomi, sosial maupun politik, ” paaparnya.
Ia berharap, jangan sampai ada yang menggiring opini untuk menjelekkan agama tertentu. Kerukunan umat beragama harus tetap dijaga dan dilestarikan di Lhokseumawe.
” FKUB Lhokseumawe selelalu berkomunikasi dengan tingkat provinsi dalam hal diskusi dalam rangka menghadapi pemilu damai. Masing-masing kabupaten/kota diinstruksikan tidak terpancing dengan sara dan agama, sehingga semua pihak saling menghormati kendati keyakinan berbeda tetap semuanya bernegara dan berbangsa tetap satu, ” pungkas Tgk Ramli.