BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Bustami Hamzah menerima kunjungan kerja Harbour Energy, Mubadala Energy, bersama SKK Migas, dan KKKS PHE NSO, Pertamina EP Rantau, untuk menginisiasi silahturahmi rutin dan komunikasi yang erat dan berkelanjutan dan menyampaikan update kegiatan operasi di lapangan yang sudah dilakukan dan akan dilakukan di tahun 2024.
Audensi dengan Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah didampingi Kepala DPMPTSP Provinsi Aceh Marthunis di Pendopo Gubernur Aceh, Kota Banda Aceh, pada Jumat (17/5/2024) lalu.
Turut dihadiri Kepala Perwakilan SKK MIGAS Sumbagut Ricky Rahmad firdaus dan Perwakilan KKKS Harbour Energy, Mubadala Energu, PHE NSO, dan PHE Rantau.
Community Investment Manager Harbour Energy, Andri Kristianto yang didampingi Community Development Officer Adi Irawan memperkenalkan Harbour Energy kepada Pj Gubernur dan memberikan paparan mengenai kegiatan explorasi dan kegiatan Community Investment serta sosial kemasyarakatan yang sudah dilakukan selama di Aceh terutama di tahun 2023 dan 2024.
Andri Kristianto juga memberikan gambaran singkat tentang rencana aktifitas Harbour Energy di Aceh ke depannya, terutama untuk kegiatan-kegiatan Community Investment.
Kepala Perwakilan SKK MIGAS Sumbagut Ricky Rahmad Firdaus juga menyampaikan selain operasi produksi migas, dan juga mengenai program tanggung jawab sosial lingkungan dari KKKS. Semua kegiatan tersebut menjadi wujud nyata dampak positif perusahaan ke masyarakat.
Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah, menanggapinya dengan apresiatif dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan SKK Migas dan KKKS yang ada di area Sumbagut.
Bustami juga menyampaikan agar kunjungan dapat berlanjut agar koordinasi dapat terjalin dengan baik kedepannya. Jajaran Pemprov Aceh akan mendukung sepenuhnya kegiatan operasi KKKS di area Sumbagut.
“Insya Allah, penemuan baru kegiatan operasi KKKS di area Andaman ini akan memberikan manfaat yang optimal bagi Aceh,†ujar Bustami.
“Kita tentu berharap, dengan adanya temuan cadangan gas baru ini akan memberikan daya ungkit ekonomi bagi Aceh. Dan, harapan kita atas temuan cadangan ini tentu saja Aceh masih ada harapan untuk berkontribusi di sektor Migas dan tentu saja mampu mensejahterakan masyarakat,†kata Pj Gubernur Aceh. (*)