LAMPUNG – Presiden Joko Widodo meninjau jalan rusak di Lampung, dengan menggunakan kendaraan darat berupa mobil, Jumat (5/5/2023).
Menggunakan mobil kepresidenan, Jokowi menyusuri Jalan Terusan Ryacudu yang terletak di Kabupaten Lampung Selatan.
Dalam video yang diambil oleh Fotografer Kepresidenan, mobil yang ditumpangi Jokowi meliuk-liuk demi menghindari lubang di jalanan.
Jalan rusak di Lampung jadi perbincangan netizen dalam beberapa waktu ke belakang.
Presiden RI, Joko Widodo mengaku kehadirannya di Lampung untuk meninjau jalan. Tujuan peninjuan jalan tersebut disampaikan Joko Widodo pada saat konfrensi pers di Pasar Natar, Lampung Selatan, Jumat (5/5).
“Kunjungan saya ke Lampung untuk meninjau infrastruktur jalan, dan di sini (Pasar Natar) saya meninjau harga kebutuhan pokok,” kata Joko Widodo kepada awak media di Pasar Natar Lampung Selatan.
Jokowi menambahkan, kondisi infrastruktur akan berpengaruh pada harga-harga komoditas. “Yang utamanya bahan pangan yang dijual di pasar ini. Pertama saya cek telur harganya murah Rp 27-26 ribu, cabai sangat murah, sangat murah sekali Rp 20 ribu. Bawang merah dan bawang putih juga harganya mulai membaik harganya Rp 30 ribu,” ujar Joko Widodo.
Terkait cara untuk menurunkan harga kebutuhan pokok lanjut Joko Widodo, infrastruktur jalan harus baik serta pemasok kebutuhan semakin banyak. “Kalau infrastruktur baik, tentu pesok lebih banyak, stabilitas harga bisa dikendalikan dan rakyat daya belinya meningkat,” ungkapnya.
“Contoh telur asal pasokannya cukup, pasokannya melimpah pasti turun. Cabe produksi melimpah artinya pasokannya juga melimpah harganya pasti turun. Kuncinya di situ,” kata Jokowi.
Namun, berulang Joko Widodo menyampaikan infrastruktur harus baik karena merupakan kunci harga kebutuhan pokok. “Infrastruktur jalan dalam rangka menurunkan biaya logistik. Itu akan berpengaruh pada harga-harga yang ada di pasar in.
Setelah ini saya mau melihat jalan-jalan yang ada di Lampung. Kita ingin melihat infrastruktur utamanya jalan, kata Jokowi.
Disinggung lagi atensi perbaikan jalan kapan selesai, Joko Widodo menjawab akan diselesaikan dalam waktu secepatnya. “Secepatnya dimulai dan diselesaikan,” uja Jokowi.
Presiden Jokowi juga menegaskan, apabila provinsi dan kabupaten tidak mempunyai kemampuan memperbaiki jalan maka akan diambil alih oleh menteri PUPR, terutama jalan yang rusak parah. (*)