Di Aceh, Yanin Kholison: Industri Hulu Migas Terus Lakukan Eksplorasi untuk Cadangan Minyak Baru

TAKENGON – Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) wilayah Aceh melaksanakan kegiatan Media Gathering bersama wartawan yang berada di sekitar daerah operasional hulu migas PHE NSO, PHR Field Rantau, Harbour Energy dan Mubadala Andaman di Provinsi Aceh. Kegiatan itu dilaksanakan di Takengon, Aceh Tengah, Kamis, 15-16 Februari 2023.

Kegiatan tersebut mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi Bersama Media di Wilayah Aceh Dalam Mendukung Target 1 Juta Barel dan 12 BSCFD ditahun 2030”. Turut hadir Kepala Departemen Humas Sumbagut, Yanin Kholison, Managemen KKKS Wilayah Aceh, organisasi wartawan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Pewarta Foto Indonesia (PFI) lebih kurang sebanyak 60 wartawan wilayah Aceh, dan praktisi wartawan sebagai narasumber yang mengisi acara.

Kepala Departemen Humas Sumbagut Yanin Kholison dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya berterima kasih kepada wartawan yang telah berpartisipasi dalam Media Gathering, yang mana kegiatan ini bertujuan untuk mempererat sinergitas yang telah dibangun selam ini.

“Sesuai kewenangannya wilayah yang berada di atas 12 mil laut merupakan kewenangan pengelolaan di bawah pengawasan SKK Migas, dan wilayah yang berada di bawah 12 mil laut kewenangan pengelolaan migas berada di Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA),” kata Yanin Kholison.

Yanin Kholison, juga mengapresiasi atas pemberitaan yang telah di muat oleh rekan-rekan media yang telah membantu membangun citra positif terkait industri hulu migas. Tentunya, kata dia, SKK Migas-KKKS Wilayah Aceh mengharapkan dukungan dari rekan wartawan dalam menginformasikan kepada masyarakat, bahwa industri hulu migas pada saat ini terus melakukan kegiatan eksplorasi guna untuk mencari cadangan minyak baru agar dapat mencapai target nasional.

Kegiatan berlangsung selama dua hari, sharing session bersama praktisi wartawan, yaitu Drs. Nurjaman dan Medi. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan outbond untuk membangun soliditas dan keakraban bersama. []