Durasi, Lhokseumawe – Artis ternama Bergek bersama Band Apache 13 menyihir pengunjung Pekan QRIS Nasional 2025 di Lapangan di The Breeze Coffee, Kota Lhokseumawe. Acara puncak itu digelar selama 2 hari sejak tanggal 16-17 Agustus.
Bergek yang tampil elegan dihari pertama pekan QRIS memakai kaus putih dan jaket berwarna cream yang kekinian langsung menghentak dan menghipnotis pengunjung disana. Penyanyi dan bintang film bernama lengkap Zulkifli alias Zuhdi itu terlihat begitu memukau dengan menampilkan sejumlah tembang lagu hitsnya, seperti Dikit-dikit, Gitu-gitu, dumpue na, malu Aku-aku, boh hate, itek na manok na hingga beudak saboh ploek.
Pada hari kedua giliran, Band Apache 13 yang menghentak panggung dan seisi lapangan setempat. Band yang khas musik pop Aceh beraliran genre ini melantunkan beberapa syair hits ternamanya yang mengguncang belantika musik Aceh, nasional hingga mancanegara.
Beberapa lagu populer yang dinyanyikan diantaranya, mulai bek panik, leumoh aneuk muda, laeen wareuna, jantong hatee, lumpo, minyeuk pret, meuwayang, lumpo dan beberapa tembang pilihan lain.
Pekan QRIS Nasional 2025 Lhokseumawe ini mengangkat tema : ” Meriahkan Kemerdekaan, Percepat Digitalisasi ”. Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia dan mendorong percepatan digitalisasi sistem pembayaran di wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe.
PQN 2025 dimulai dengan kegiatan peningkatan awareness terkait QRIS, Perlindungan Konsumen, Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah di Waduk Kota Lhokseumawe dan Ahad Festival. Selanjutnya, dilaksanakan juga rangkaian kegiatan sosialisasi QRIS, Pelindungan Konsumen, dan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah di beberapa sekolah dan kampus di Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.
Kegiatan ini menghadirkan rangkaian acara edukatif, kompetitif, dan menghibur bagi seluruh lapisan masyarakat. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah standar nasional pembayaran berbasis kode QR yang diluncurkan Bank Indonesia untuk mempermudah, mempercepat, dan mengamankan transaksi nontunai.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe menargetkan semakin banyak masyarakat, pelaku usaha, dan UMKM di Provinsi Aceh, terutama di wilayah kerja, yang menggunakan QRIS dalam kegiatan transaksi sehari-hari. Hal tersebut sejalan dengan visi membangun ekosistem pembayaran digital yang inklusif sehingga dapat mempermudah transaksi sistem pembayaran yang dilakukan oleh masyarakat.
Pada hari pertama PQN diawali dengan Jalan Sehat QRIS yang dimulai pukul 06.30 WIB. Rute jalan sehat ini dirancang melewati beberapa ikon kota Lhokseumawe.
Pada siang hari, anak-anak sekolah dasar akan unjuk kreativitas melalui Lomba Mewarnai yang dibagi menjadi dua kategori, yaitu kelas 1–3 dan kelas 4–6 SD, dengan media crayon atau pensil warna. Tak kalah seru, bagi pecinta kopi diadakan Festival Kopi Saring yang mana merupakan ajang kompetisi meracik kopi khas Aceh dengan memperebutkan total hadiah jutaan rupiah.
Keseruan berlanjut dengan lomba Estafet QRIS untuk kategori M-Banking dan E-Wallet, yang menguji kecepatan dan ketangkasan peserta dalam melakukan transaksi menggunakan QRIS. Di area bazar, para UMKM mitra dan binaan BI yang mencapai 30 tenants memamerkan produk unggulan mereka.
Sementara di sudut lain berlangsung kegiatan donor darah yang menggandeng Palang Merah Indonesia dan mobil pajak PBB yang menggandeng BPKD Kota Lhokseumawe. Hari pertama Puncak PQN 2025 ditutup dengan penampilan artis populer Aceh, Bergek, yang menggoyang keramaian di The Breeze Coffee, Lhokseumawe.
Memasuki hari kedua, dimeriahkan dengan perayaan kemerdekaan dengan berbagai lomba tradisional khas 17 Agustus. Peserta akan beradu kecepatan dan kelincahan dalam balap karung, balap sendok, tangkap balon, musical chair, hingga lomba unik kukur kelapa.
Sementara itu, Barber Challenge mempertemukan para tukang cukur terbaik untuk menunjukkan keterampilan memotong rambut professional dengan tema kemerdekaan Indonesia yang ke-80. Tidak ketinggalan, Lomba Resep dan Memasak Produk Substitusi Bahan Non-Inflasi menguji kreativitas para peserta mengolah bahan-bahan non-inflasi menjadi hidangan lezat guna mendukung pengendalian inflasi di Lhokseumawe dan sekitarnya.
Sepanjang hari kedua, pengunjung tetap bisa menikmati bazar UMKM, berfoto di photobooth, mencoba permainan anak-anak, dan memanfaatkan voucher diskon QRIS dari berbagai tenant. Puncak kegiatan dilaksanakan pada 17 Agustus 2025 di malam hari melalui Closing Ceremony yang dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Bapak Prabu Dewanto, Bapak Walikota Lhokseumawe yang dalam hal ini diwakili oleh Bapak Sekda Lhokseumawe, Bapak A. Haris, S.Sos., M.Si bersama kalangan Forkopimda, pimpinan perbankan, pelaku UMKM, dan masyarakat umum. Momen ini menjadi ajang apresiasi kepada para pemenang lomba, penyerahan hadiah, dan penyampaian komitmen bersama untuk terus memperluas penggunaan QRIS di Lhokseumawe dan sekitarnya.
Selain itu, Kepala Perwakilan BI Lhokseumawe bersama Bapak Walikota Lhokseumawe yang diwakili oleh Bapak Sekda Lhokseumawe melakukan Kick Off launching program Piloting QRIS Dinamis PBB 2.0 yang merupakan sistem untuk memudahkan masyarakat dalam membayar pajak, membuat pencatatan lebih akurat, mengurangi human error, serta mencegah double bayar maupun salah bayar. Kick off ini merupakan salah satu bentuk komitmen bersama untuk kita dapat terus melakukan inovasi positif dalam rangka meningkatkan pelayanan publik yang semakin prima.
Sebagai penutup, panggung PQN 2025 berguncang dengan penampilan spektakuler dari Band Apache, yang berhasil menghipnotis ribuan penonton dengan suguhan hiburan penuh energi dan berkualitas.