LHOKSEUMAWE – Puluhan wirausaha pemula di Aceh Utara mengikuti bimbingan teknis (bimtek) “menjahit bagi wirausaha pemula†yang diadakan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah atau Diskop dan UKM Aceh.
Kegiatan yang diikuti 28 peserta penjahit pemula di Kabupaten Aceh Utara tersebut berlangsung di Hotel Lido Graha, Kota Lhokseumawe.
Sekertaris Dinas Koperasi dan UKM Aceh Saiful Bahri di Lhokseumawe, Senin, mengatakan bahwa kegiatan bimbingan teknis tersebut diadakan agar wirausaha pemula memiliki skill dasar untuk dapat membuka usaha.
“Kegiatan ini diikuti oleh 28 peserta yang berasal dari beberapa kecamatan di Kabupaten Aceh Utara. Diharapkan para peserta bimtek dapat mengikuti pelatihan menjahit dengan bersungguh-sungguh,” katanya.
Dikatakan Saiful Bahri, kegiatan bimtek tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para wirausaha pemula agar memiliki kemampuan yang standar untuk bisa menghasilkan hasil yang berkualitas, khususnya dalam bidang menjahit.
“Kami berharap dengan kegiatan bimtek ini bisa meningkatkan usaha para peserta, dari usaha mikro bisa tumbuh berkembang menjadi usaha besar. Sehingga dengan begitu, maka dapat membangkitkan pertumbuhan ekonomi,” katanya.
Saiful Bahri menyebutkan, sektor UMKM memiliki peluang besar di era globalisasi saat ini. Maka dari itu, sangat diharapkan para UMKM mampu menguasai dan berkompetisi dengan pelaku-pelaku usaha lainnya.
“Bimtek ini tentunya memberikan manfaat bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas, kuantitas, keuntungan dan efektivitas bagi para peserta,”katanya.
Sementara itu, peserta bimtek dari Kecamatan Tanah Luas, Desi Puspita mengatakan bahwa dirinya mengikuti kegiatan tersebut untuk menambah ilmu pengetahuan dalam bidang menjahit dan mengembangkan usahanya.
“Saya berharap dengan kegiatan bimtek ini dapat meningkatkan UMKM di Aceh, sehingga pertumbuhan ekonomi juga dapat meningkat,” katanya. (*)
