BANDA ACEH – Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Nasir Syamaun diminta segera melakukan rotasi pejabat mulai dari eselon II, III, hingga IV. Tanggung jawab besar kini berada di pundaknya, menentukan arah kebijakan Pemerintah Aceh ke depan, terutama dalam menyongsong masa-masa penting sebelum cuti Idul Fitri 1446 H.
Proses seleksi jabatan dilingkup Pemerintah Aceh telah melalui berbagai tahapan ketat, yang bertujuan untuk memilih pejabat yang sesuai dengan prinsip meritokrasi. Ke depannya, para pejabat yang dilantik harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur, memiliki kompetensi dan kapasitas.
Ketua Laksamana Aceh (relawan pemenangan Mualem-Dek Fadh), Ali Quba mengingatkan agar Plt Sekda tidak terpengaruh dengan rayuan atau pendekatan transaksional dari para loyalis yang mendekati untuk kepentingan jabatan pribadi.
Mereka menilai bahwa mutasi jabatan harus dilaksanakan tanpa kompromi, terutama mengingat kondisi etos kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Aceh yang sudah menurun.
”Hal ini terungkap dalam sejumlah laporan media yang menyebutkan bahwa 80% ASN di Pemerintah Aceh mendukung pasangan calon nomor urut 01, Bustami Hamzah-Fadhil Rahmi, pada Pilkada 2024,” kata Ali Quba melalui keterangan pers, Selasa (25/3/2025).
Menurut Ali Quba, jabatan Eselon III dan IV saat ini masih banyak dihuni oleh pejabat yang merupakan “pewarisan” dari masa pemerintahan Nova Iriansyah.
Mereka telah menjabat selama lebih dari tiga tahun, dan menurut pengamatan, sudah waktunya ada penyegaran dan rotasi.
Ali Quba berharap semua pihak dapat bersama-sama mewujudkan perubahan yang lebih baik demi masa depan Aceh.