LHOKSEUMAWE – Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) resmi menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) dengan PT Pupuk Iskandar Muda, Rabu (26/2/2025) di Aula Theater Lantai V Gedung Technopreneurship Development Center (TDC) PNL. Kesepakatan ini mencakup enam jurusan, yaitu Teknik Sipil, Teknik Kimia, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Bisnis, serta Teknologi Informasi dan Komputer (TIK).
Penandatanganan MoA ini menjadi bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 PT PIM dan program AKHLAK Goes to Campus, yang bertujuan memperkuat sinergi antara pendidikan vokasi dan industri guna mencetak lulusan yang kompeten, siap kerja, serta sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Wakil Direktur I Bidang Akademik dan Sistem Informasi PNL, Muhammad Arhami, mewakili Direktur PNL, Ir. Rizal Syahyadi, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menyelaraskan kurikulum pendidikan vokasi dengan standar industri.
“Kerja sama ini menjadi momentum penting dalam memperkuat relevansi pendidikan vokasi. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pemahaman teori, tetapi juga pengalaman praktis yang menjadi kunci kesuksesan di dunia kerja,” ujarnya.
Sementara itu, Senior Vice President (SVP) Tata Kelola & Manajemen Risiko PT PIM, Nizamullah, menekankan bahwa penandatanganan MoA ini merupakan upaya konkret dalam menjembatani kesenjangan antara pendidikan dan dunia kerja.
“Kami berkomitmen membuka akses bagi mahasiswa vokasi untuk belajar langsung di lingkungan industri, sekaligus membentuk talenta yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan,” ungkapnya.
Kuliah Umum: Mempersiapkan SDM Unggul untuk Industri Berkelanjutan
Sebagai bagian dari peringatan HUT ke-43 PT PIM dan program AKHLAK Goes to Campus, PNL dan PT PIM juga menggelar kuliah umum bertajuk “Sustainability for a Better Future: A Path to Low-Carbon Industry” yang disampaikan oleh Safwat Ardy, Vice President Pengembangan Bisnis PT PIM. Dalam sesi ini, ia menjelaskan bagaimana industri dapat menghadapi tantangan lingkungan dengan menerapkan Carbon Capture and Storage (CCS) sebagai solusi menuju industri rendah karbon.
Selain itu, sesi “Core Value AKHLAK” dibawakan oleh Agustirizkiana Irfan, Koordinator Knowledge Management dan Budaya PT PIM, yang menyoroti pentingnya etika dan profesionalisme dalam dunia kerja melalui penerapan nilai-nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Syukri, Wakil Direktur Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Muhammad Arifai, para Ketua Jurusan di lingkungan PNL, Kabag dan Kasubbag, Kepala UPA Pusat Karir dan Kewirausahaan, Tim Humas dan Kerjasama PNL dan Manajemen PT PIM.
Interaksi Seru dengan Mahasiswa
Untuk menambah antusiasme peserta, acara ini juga dimeriahkan dengan game Kahoot, yang menguji wawasan mahasiswa seputar materi kuliah umum dan nilai-nilai AKHLAK. Para mahasiswa yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah menarik dari PT PIM sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Melalui kegiatan ini, PNL dan PT PIM berharap dapat terus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan industri guna menciptakan SDM unggul yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki etika dan profesionalisme tinggi dalam menghadapi tantangan industri masa depan.
