Durasi, Lhokseumawe – Walikota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar, ” menyemprot ” sejumlah Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lantaran belum berfungsinya alias vakumnya portal informasi. Website milik dinas dan kantor itu ditemukan masih dibiarkan jalan ditempat.
” Lhokseumawe memiliki 34 unit Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tapi yang aktif portal atau website informasinya hanya 13 OPD. Sedangkan, 21 unit sisanya ditemukan tak berfungsi alias vakum, ” kata Sayuti Abubakar dalam sambutannya ketika melakukan lounching aplikasi Portal Informasi Terpadu (Pintu) yang berlangsung di Aula Sekretaris Daerah Kota (Sekdako), Rabu (20/8).
Sebut Dia, seharusnya portal informasi yang ada diseluruh kantor dan dinas dilingkungan kerjanya sering menyampaikan beragam informasi dan data kepada publik. Hal ini sangat penting untuk menambah wawasaan dan ilmu pengetahuan kepada khalayak luas.
” Lhokseumawe sedang ramai dilirik oleh investor, sebab berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun. Orang luar butuh informasi dan kondisi daerah Kita itu seperti apa, ” tandasnya.
Menurutnya, reformasi sistem pemerintahan berbasis elektronik harus segera diterapkan untuk memperoleh databese secara akuntabel dan komperhensif. Ini upaya Pemerintah untuk mentransformasi cara kerja birokrasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), guna meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan transparansi dalam pelayanan publik.
Lounching Pintu
Sementara itu Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Lhokseumawe, Armansyah Putra mengatakan, Portal informasi terpadu yang bernama Si Pintu merupakan salah-satu inovasi dalam upaya meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta efektivitas pelayanan publik. Website ini berfungsi sebagai wadah tunggal yang menyajikan data, informasi dan layanan berbasis digital yang terintegrasi lintas sektor pemerintahan.
” Keberadaan Si Pintu ini sejalan dengan semangat implementasi transformasi digital pemerintahan dan keterbukaan informasi publik. Sekaligus, kebutuhan masyarakat akan akses informasi yang cepat, mudah dan akurat, ” ujarnya.
Armansyah melanjutkan, dengan adanya Portal Informasi ini Pemko memiliki langkah strategis menuju tata kelola pemerintahan yang modern. Dengan adanya kolaborasi stekholder Pintu akan menjadi sebuah gerbang yang nantinya mewujudkan Big Data Lhokseumawe yang Smart dan livable City.