Bupati Aceh Utara Ucapkan Selamat kepada Rahmat Mirza Raih Penghargaan APFI 2022

  • Bagikan
Bupati Kabupaten Aceh Utara, H. Muhammad Thaib akrab disapa Cek Mad, mengucapkan selamat kepada Rahmat Mirza atas meraih penghargaan Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) 2022 melalui karya foto kategori 'Open General News' yang dilaksanakan di Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (3/6/2022). doc/Humas Aceh Utara

ACEH UTARA – Bupati Kabupaten Aceh Utara, H. Muhammad Thaib akrab disapa Cek Mad, mengucapkan selamat kepada Rahmat Mirza atas meraih penghargaan Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) 2022 melalui karya foto kategori ‘Open General News’ yang dilaksanakan di Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat, 3 Juni 2022.

Bupati Aceh Utara melalui Kabag Humas Setdakab Aceh Utara, Hamdani, M.Sos., mengucapkan selamat kepada Rahmat Mirza yang begitu gigih dalam meliput, baik berita sosial, budaya dan pembangunan di wilayah Aceh Utara dan sekitarnya. Pemkab Aceh Utara patut memberikan ucapan selamat dan apresiasi atas kreativitas dan kegigihan dalam berkarya.

“Kami juga berharap ke depan agar terus berkarya untuk negeri, semoga keikhlasan dalam meliput menjadi kebajikan bagi Rahmat Mirza,” kata Hamdani, yang mewakili Bupati Muhammad Thaib, Minggu 5 Juni 2022.

Untuk itu, Cek Mad, juga mengajak kepada insan pers secara umum untuk terus berkarya yang bermanfaat bagi bumi Malikussaleh (wilayah Pase) khususnya dan Aceh pada umumnya. Di mana para jurnalis sebagai kontrol sosial akan tampak bermanfaat bagi percepatan pembangunan di daerah, sehingga tujuan awal mensejahterakan masyarakat akan segera tercapai.

Diberitakan sebelumnya, Redaktur Pelaksana media durasi, Rahmat Mirza, meraih penghargaan Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) 2022 melalui karya foto kategori ‘Open General News’ yang dilaksanakan di Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat, 3 Juni 2022.

Bentuk apresiasi untuk lebih meningkatkan kinerja dan karya. Ia juga berhasil menyabet penghargaan tersebut setelah menyisikan ribuan foto dari ratusan pewarta foto se-Indonesia, dengan karya berjudul “Rohingya di Aceh”.

“Foto itu saya abadikan saat etnis Rohingya saling membantu untuk turun dari perahu mereka setibanya di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, pada 31 Desember 2021, dengan kondisi cuaca hujan deras,” kata Rahmat Mirza.

Dewan juri APFI 2022 diantaranya, Adek Berry, Oscar Motuloh, Ferdy Siregar, Ati Nurbaiti, Priyambodo R.H, yang menyeleksi sebanyak 2.892 karya dari 236 pewarta foto dan memilih 15 foto terbaik dari 7 kategori. Acara APFI 2022 tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Wali Kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution, mengapresiasi kepada Pewarta Foto Indonesia (PFI) karena sudah mempercayakan PFI Kota Medan sebagai tuan rumah pelaksanaan APFI 2022, yang merupakan ajang tertinggi bagi para jurnalis foto di tanah air.

“Perkembangan dunia fotografi di Indonesia begitu luar biasa dan sangat pesat serta memberikan arti di dalam kehidupan ini. Setiap momen yang terjadi saat ini sangat penting untuk diabadikan,” kata Bobby.

Selain itu, lanjut Bobby, kepada para jurnalis foto, agar tetap memperhatikan keselamatan diri selama menjalankan tugas di lapangan. Terkadang saat bertugas para jurnalis foto lupa diri, karena sangat antusias mengambil momen menyampaikan sebuah pesan kepada masyarakat, tanpa memikirkan bahaya yang tengah dihadapinya.

“Tetap perhatikan keselamatan diri, walaupun berita yang akan disampaikan kepada masyarakat juga penting,” ungkap Bobby dihadapan Ketua PFI Reno Esnir, Ketua PFI Kota Medan, Rahmad Suryadi, dan organisasi pers.

Ketua Umum PFI Pusat, Reno Esnir, memberikan apresiasi kepada seluruh pemenang dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan APFI 2022.

“Ajang APFI ini merupakan bentuk penghargaan kepada para jurnalis foto yang telah bekerja berjibaku mengabadikan peristiwa penting, dan membingkai sejarah perjalanan bangsa Indonesia,” ujar Reno. []

  • Bagikan