10 Gerakan Perubahan Mendeklarasikan Forum Penggerak Perubahan untuk Memenangkan Anies-Gus Imin (AMIN)

  • Bagikan
Deklarasi Forum Penggerak Perubahan untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta, Minggu (3/12/2023).

JAKARTA – Sekitar 10 gerakan yang selama ini fokus terhadap isu perubahan secara bersama-sama mendeklarasikan Forum Penggerak Perubahan untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Sekretariat Koalisi Perubahan, Jakarta, Minggu (3/12/2023).

Sebanyak 10 komunitas perubahan itu antara lain: 1) Laskar Santri diwakili oleh M. Nurkhoiron. 2 Gerakan Amin Muda diwakili oleh Ahmad Jilul. 3) Forum Pakar Perubahan diwakili Fadhil Hasan. 4) Koperasi Penggerak Kemakmuran diwakili oleh M. Syukri. 5 Gerakan Rakyat Perubahan diwakili oleh La Ode Basir, Sahrin Hamid, dan M. Ramli Rahim. 6) Forum Aktivis Perubahan diwakili Henry Harmen. 7) Forum Alumni Perguruan Tinggi Perubahan diwakili oleh Achmad Syarbini. 8) Gerakan Relawan Bangsa diwakili Usman Arsi. 9) Forum Praktisi Kesehatan Indonesia diwakili dr. Elfahmi A. Noor Aziz. 10) Gerakan Santri Indonesia.

Awalil Rizky, Koordinator Forum Penggerak Perubahan, menyampaikan bahwa para tokoh yang mendeklarasikan Forum Penggerak Perubahan memiliki beragam latar belakang dan pengalaman panjang. Selain itu, menurutnya, visi perubahan yang diusung oleh paslon nomor 1 AMIN sesuai dengan strategi, kalkulasi yang nyata, dan bukan janji politik semata.

“Kami memandang dari berbagai isu yang dihadapi oleh masyarakat, perhitungan perubahan paslon nomor 1  Anies-Muhaimin (AMIN) apabila terpilih menjadi presiden-wakil presiden 2024 – 2029, dapat diimplementasikan langsung, secara tepat sasaran, tepat guna dan insya Allah dapat memenuhi tenggat waktu yang telah diperhitungkan,” jelas Awalil saat Deklarasi Forum Penggerak Perubahan, Sabtu (3/12/2023).

Ahmad Jilul, perwakilan gerakan AMIN Muda, menilai bahwa paslon AMIN memberikan kesempatan yang sama untuk berdiskusi demi Indonesia. Tidak ada yang mempunyai privilege atau perlakuan khusus apalagi praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN).

“Kami dukung paslon nomor 1  Anies-Muhaimin karena dari isu yang sekarang dihadapi anak muda Indonesia dapat dijawab oleh AMIN. Kami melihat dan merasakan AMIN memperjuangkan anak muda dengan menerima gagasan-gagasan yang dilontarkan. Kolaborasi dengan dengan anak muda adalah satu terobosan AMIN yang strategis, visioner, dan realistis. Kami siap #BangkitBergerak, #BergerakBersama, dan menjadi #PenggerakPerubahan,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, La Ode Basir menyatakan bahwa arus besar dan kuat dari masyarakat luas akan adanya perubahan menjadi bukti bahwa selama ini pembangunan perekonomian nasional masih belum memihak kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Oleh sebab itu, ini perlu perubahan. Fokus pembangunan harus dialihkan keberpihakannya ke rakyat. Ini saatnya kata makmur mempunyai makna bahwa rakyat hidup sejahtera,” kata La Ode.

Menurutnya, paslon nomor urut 1 Anies-Gus Imin menawarkan solusi konkret khususnya untuk permasalahan ketimpangan ekonomi, pendidikan, lapangan pekerjaan, pertanian, peternakan, kesehatan, perlindungan perempuan dan anak serta dan pelestarian lingkungan.

M. Nurkhoiron menyampaikan bahwa keberadaan Laskar Santri ingin memastikan agar suara rakyat dijaga dengan baik dan tidak dicurangi. Dengan kata lain keberadaan Laskar Santri bagian dari rakyat Indonesia yang menginginkan perubahan dan meneruskan ulama yang dulu ikut memperjuangkan Indonesia. Saya mewakili panglima santri mengajak agar semua santri ikut memperjuangkan apa yang pernah diperjuangkan pendahulu kita. Santi harus turun menjaga proses demokrasi. (*)

  • Bagikan