HUT RI ke 78, BNN Musnahkan 4,5 Hektar Ladang Ganja di Aceh Utara

  • Bagikan

LHOKSEUMAWE – Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 78, Badan Narkotika Nasional (BNN) RI musnahkan ladang ganja siap panen di Dusun Alue Ie Mudek, Gampong Teupin Reusep, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Rabu (16/8/2023).

Pemusnahan itu melibatkan 157 personel yang terdiri dari BNN Pusat, Bappenas, Sekertaris Kabinet, TNI/Polri, BNNK Lhokseumawe, Bea Cukai, Satpol PP, dan Dinas Pertanian.

Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol I Wayan Sugiri mencabut tanaman ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 78 Republik Indonesia di kawasan Teupin Reusep, Sawang, Aceh Utara, Rabu (16/8/2023). Operasi BNN bersama TNI/Polri dan instansi terkait menemukan 4,5 hektar tanaman ganja siap panen yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai bentuk nyata akselerasi war on drugs dalam upaya penanganan narkotika di Indonesia. durasi/Rahmat Mirza

“Luas lahan yang kita bisa musnahkan di 11 titik ladang ganja dengan luas 4,5 hektar atau kalau dijumlahkan ada 21 ribu batang dengan total lebih kurang 20 ton” kata Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol I Wayan Sugiri kepada awak media di lokasi pemusnahan.

Wayan menjelaskan bahwa ladang ganja tersebut ditemukan BNN dari hasil kegiatan pesawat terbang tanpa awak (PTTA) dengan bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Kemudian, BNN RI langsung melakukan penyelidikan yang dimulai pada 3-13 Agustus 2013. Adapun penemuan lahan itu berada dengan ketinggian mencapai 214 – 291 MDPL.

Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol I Wayan Sugiri mencabut tanaman ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 78 Republik Indonesia di kawasan Teupin Reusep, Sawang, Aceh Utara, Rabu (16/8/2023). Operasi BNN bersama TNI/Polri dan instansi terkait menemukan 4,5 hektar tanaman ganja siap panen yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai bentuk nyata akselerasi war on drugs dalam upaya penanganan narkotika di Indonesia. durasi/Rahmat Mirza

Sebelum dilakukan pemusnahan, tim laboratorium BNN RI mengambil beberapa sampel daun ganja kering untuk dilakukan pengujian. “Ketika dilakukan pengujian hasilnya positif dan dinyatakan ganja tersebut termasuk narkotika golongan I,” kata Irjen I Wayan Sugiri.

Kemudian, batang ganja yang dicabut dan ditumpukkan di lokasi langsung dibakar dilokasi. Selain itu, pihaknya juga mengibarkan bendera merah putih raksasa dilokasi dan rangka merayakan HUT RI Ke 78.

Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol I Wayan Sugiri membakar tanaman ganja siap panen saat operasi pemusnahan ladang ganja dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 78 Republik Indonesia di kawasan Teupin Reusep, Sawang, Aceh Utara, Rabu (16/8/2023). Operasi BNN bersama TNI/Polri dan instansi terkait menemukan 4,5 hektar tanaman ganja siap panen yang kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar sebagai bentuk nyata akselerasi war on drugs dalam upaya penanganan narkotika di Indonesia. durasi/Rahmat Mirza

Berdasarkan data wilayah Aceh Utara, khususnya Desa Teupin Reusep merupakan salah satu pilot project program grand design Alternative Development (GDAD) yang diinisiasi BNN. Selain Aceh Besar, Bireuen dan Gayo Lues.

“Progam tersebut memberikan pelatihan lifeskil bagi masyarakat berprofesi sebagai petani tanaman ganja untuk beralih menjadi petani tanaman produktif lainnya,” pungkasnya. []

  • Bagikan