LHOKSEUMAWE, ACEH – DPRK Lhokseumawe Menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Pengesahan Raqan Perubahan APBK Lhokseumawe Tahun Anggaran 2025, Senin (29/9/2025) di Ruang Sidang Paripurna DPRK Lhokseumawe.
Turut dihadiri Wakil Walikota Lhokseumawe, Pimpinan dan Anggota DPRK Lhokseumawe, Sekda Kota Lhokseumawe, Asisten Setdako Lhokseumawe, Staf Ahli Walikota Lhokseumawe, Sekretaris Dewan Kota Lhokseumawe, Inspektur dan Kepala OPD Pemko Lhokseumawe, serta Para Tenaga Ahli DPRK Lhokseumawe.
Agenda rapat ini membahas dan mengesahkan Rancangan Qanun Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten ( APBK ) tahun anggaran 2025 dan dipimpin langsung oleh ketua DPRK Lhokseumawe Faisal H Isa.
Setelah melalui proses pembahasan, DPRK Lhokseumawe akhirnya menyetujui raqan perubahan APBK 2025 untuk ditetapkan menjadi Qanun Daerah. Adapun pokok – pokok Keputusan yang ditetapkan, yaitu : Pendapatan Daerah sebesar Rp 832,9 milyar, Belanja Daerah sebesar Rp 832,9 milyar, Defisit Rp 11,6 milyar, Silpa sebesar Rp 12,6 milyar, pengeluaran pembiayaan ditetapkan sebesar 1 milyar, sehingga pembiayaan netto daerah tahun berkenan Adalah Rp 11,6 milyar.
“ Saya harap semua usul dan saran dari DPRK Lhokseumawe agar dilaksanakan oleh eksekutif sesuai dengan peraturan perundang – undangan, dan Keputusan DPRK Lhokseumawe ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila ada kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana semestinya”, ujar Faisal H Isa.
Kemudian Ketua DPRK Lhokseumawe melanjutkan bahwa pengesahan Raqan Perubahan APBK Lhokseumawe tahun anggaran 2025 merupakan hasil proses Panjang antara Legislatif dan Eksekutif yang penuh diskusi dan kompromi.
“ Perubahan APBK ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan Masyarakat, memperbaiki pelayanan publik dan menjaga stabilitas Pembangunan di Kota Lhokseumawe hingga akhir tahun anggaran” ujar Faisal H Isa.
