MEDAN – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut), Musa Rajekshah meminta agar lulusan perguruan tinggi jangan hanya berpikir mau menjadi pegawai negeri sipil (PNS) saja setelah tamat kuliah. Melainkan lulusan perguruan tinggi harus mampu berpikir menjadi entrepreneur dan pemimpin.
Demikian dikatakan, Musa Rajekshah saat menghadiri acara Wisuda Lulusan Universitas Islam Sumut (UISU) Periode 2 Tahun Akademik 2021-2022, di MICC Medan, Sabtu (27/8).
“Semakin ke depan persaingan kita semakin ketat dengan negara-negara lainnya. Era digital menuntut kita untuk lebih kreatif. Sebagai lulusan perguruan tinggi, kita harus bisa bersaing dan menghasilkan karya yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Ia juga mengucapkan selamat kepada 1.191 wisudawan/wisudawati lulusan UISU yang hari ini diwisuda. “Setelah ini saya berharap jangan hanya berpikir mau menjadi pegawai negeri sipil atau pegawai swasta saja. Tapi berpikirlah bagaimana adik-adik mau menjadi entrepreneur yang memiliki kreativitas dan bisa membuka peluang kerja untuk banyak orang,” harapnya.
Saat ini Pemprov Sumut juga sedang mendorong UMKM untuk melek digital. Karena UMKM merupakan salah satu sektor yang mendongkrak dan menghidupkan ekonomi masyarakat. Ia berharap, para lulusan juga ke depannya menjadi generasi yang bermanfaat. Pria yang akrab disapa Ijeck tersebut juga melihat bahwa kali ini yang diwisuda UISU juga lebih ramai dari sebelumnya.
“Doa saya UISU ke depannya semakin lebih baik lagi. Dan sebagai Ketua Ikatan Alumni UISU saya juga ucapkan selamat bergabung bersama kami untuk para wisudawan di Ikatan Alumni UISU. Semoga setelah ini, kalian tetap bisa memberikan kontribusi dan sumbangsihnya untuk membesarkan UISU dan tetap tidak lupa kepada dosen, para dekan dan orang-orang yang telah memberikan ilmu kepada kalian,” sebutnya.
Sementara itu, Rektor UISU, Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP dalam sambutannya mengatakan bahwa para wisudawan nantinya akan menjadi duta UISU di masyarakat. Untuk itu ia berharap jadilah duta yang beretika dan memiliki atitude yang baik.
Saat ini, UISU juga telah melaksanakan monitoring dan evaluasi khususnya di bidang pendidikan. Belum lama ini, UISU juga telah melaksanakan KKN perdananya di empat kabupaten/kota yakni di Langkat Sergai, Batubara dan Labusel dengan menurunkan 960 mahasiswa.
“Kita juga terus melakukan pembelajaran hybrid, melakukan pengabdian kepada masyarakat dan lainnya. Kita juga saat ini sedang proses pembukaan Studi S3 Managemen dan Bahasa Inggris. Mudah-mudahan kita segera dapat izin operasionalnya,” sebutnya. []