Geuchik Syurkani: PKK Paloh Gadeng Menuju Kelengkapan dan Kemajuan

ACEH UTARA - Pemerintah Gampong Paloh Gadeng melaksanakan program pemberdayaan perempuan dengan mengadakan lomba inovasi memasak dan cipta menu beragam dan bergizi antar dusun se Paloh Gadeng, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Senin (12/8/2024).

Kegiatan lomba memasak ini yang dibina oleh Ketua PKK Paloh Gadeng Salmanidar selaku Istri Geuchik. Turut dihadirkan sebagai tim penilai kecamatan oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Dewantara, Yussi Ulandari selaku Istri Camat Dewantara.

Peserta lomba memasak diikuti lima dusun yakni, Dusun 1, Dusun 2 Alu Puntong, Dusun 3 Gle Baro, Dusun 4 Munawwarah dan Dusun 5 Permai Komplek PT Pupuk Iskandar Muda.

“Terima kasih kepada seluruh ibu-ibu sudah ikut memeriahkan acara lomba memasak, ini sangat bermanfaat untuk warga. Apalagi kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79,” kata Geuchik Paloh Gadeng, Syurkani Razali.

Kegiatan ini didukung oleh Lembaga Tuha Peut, Lembaga Kepemudaan Karang Taruna yang disponsori langsung oleh Pemerintah Gampong Paloh Gadeng.

Geuchik Syurkani juga menyampaikan, tujuan kegiatan lomba memasak dilaksanakan untuk meningkatkan ketrampilan para ibu-ibu Gampong Paloh Gadeng dalam bidang memasak makanan empat sehat lima sempurna dan bergizi.

Lebih lanjut, menurutnya dalam rangka mendukung program pemerintah untuk membebaskan stunting anak-anak generasi bangsa dan juga ajang silaturahmi kekompakan sesama ibu-ibu, serta mewujudkan kelengkapan dan kemajuan bidang PKK Paloh Gadeng.

“Momentum ini sengaja dilaksanakan tepat di bulan Agustus sekalian mensyukuri hari Perdamaian Aceh “MoU Helsinki” pada 15 Agustus dan untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus mendatang, semoga kita semua selalu mendapatkan Rahmat dan karunia dari Allah SWT,” ujar Geuchik Paloh Gadeng, Syurkani.

Sementara itu, juara lomba memasak dimenangkan oleh tim Dusun 4 Munawwarah. Selanjutnya hadiah diserahkan langsung dan sekaligus ditutup secara resmi oleh Camat Dewantara Nawafil Mahyuda. (*)