LHOKSEUMAWE – Sampel ayam yang diambil untuk pemeriksaan laboratorium, dari restaurant cepat saji KFC Lhokseumawe merupakan ayam mentah yang belum di olah. Hal tersebut disampaikan Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian (DKPP) Lhokseumawe.
“Ayam yang diuji merupakan ayam yang belum dimasak dan terdeteksi memiliki bakteri e.coli,sp setelah melalui pencucian.
Saat dicek pertama, kodisi dagingnya bagus dan tidak tercemar, namun setelah dicuci dan dipotong-potong, kami uji kembali baru terdeteksinya ada beberapa bakteri. Bahkan dari 10 sampel yang kami ambil, tiga yang tercemar,†kata Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian (DKPP) Lhokseumawe Mehrabsyah, pada Jumat (13/5/2022).
Mehrab menekankan bahwa ayam di restaurant KFC Lhokseumawe aman untuk dikonsumsi, dan masyarakat tidak perlu khawatir.
“Kita sarankan kepada pihak restaurant untuk sarana dan prasarana itu disterilkan, itu inti dari suratnya,†ungkapnya.
Sementara itu, Manajer KFC Cabang Lhokseumawen Hari Pratama mengatakan, pihaknya menerima surat dari DKPPP Lhokseumawe itu pada Kamis (12/5), sekitar pukul 16.00 WIB. Dia mengaku belum dapat menanggapi isi surat dari DKPPP tersebut.
“Kami masih berkoordinasi dengan pihak manajemen pusat. Intinya kita belum bisa memberikan klarifikasi dari isi surat itu, masih menunggu arahan pihak manajemen kita,†kata Hari Pratama kepada awak pers, Jumat (13/5). []
