LHOKSEUMAWE – Para unsur pimpinan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Lhokseumawe, pada Sabtu (23/3/2024) sore, menggelar rapat pimpinan (Rapim) di kantor KONI setempat.
Rapat yang dihadiri Ketua Umum KONI Lhokseumawe Mulyanto, Ketua Harian KONI Lhokseumawe Dr Hilmi Assa SE MM CBA, Wakil Ketua KONI Lhokseumwe Natsir Usman, Sekretaris Umum KONI Lhokseumawe Mahyuddin Okip, Bendahara Umum KONi Lhokseumawe Nuraini, dan unsur pimpinan lainnya, khusus membahas tentang penyaluran bonus bagi atlet yang meraih medali emas pada PORA yang berlangsung di Pidie tahun 2022 lalu.
Untuk diketahui, pada PORA Pidie, Lhokseumawe yang mengikuti 34 cabang olahraga hanya mampu berada diperingkat 8, dengan torehan 19 emas, 35 perak, dan 46 perunggu.
Ketua Umum KONI Lhokseumawe, Mulyanto atau kerap disapa Waled Mul, menyebutkan, pada tahun 2024 ini ada dana yang bakal masuk ke rekening KONI Lhokseumawe dari Pemko Lhokseumawe Rp 1,4 miliar.
Dimana Rp 700 juta diperuntukan pada atlet yang meraih medali emas PORA di Pidie beserta pelatihnya, Rp 200 juta jatah tim sepakbola PSLS, serta sisanya Rp 500 juta untuk operasional dan pelaksanaan program pembinaan KONI Lhokseumawe pada tahun ini.
Khusus untuk pembagian bonus bagi Atelt peraih medali PORA, pihaknya beberapa waktu lalu telah beraudiensi sekaligus meminta arahan dari Pj Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan.
“Alhamdulillah, bapak Pj Wali Kota memyambut baik, malah meminta agar proses pencairan bonus bisa disegerakan dan harus diterima para atlet yang telah mengharumkan Kota Lhokseumawe pada ajang PORA, sebelum lebaran ini,” katanya.
Disamping juga telah diputuskan, bahwa pada 1 April 2024 ini, akan dilakukan penyerahan bonus secara simbolis di aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe.
Direncanakan penyerahan secara simbolis akan dilakukan langsung Pj Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan.
Jadi menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya sedang menyurati seluruh cabor yang meraih medali pada PORA Pidie untuk bisa menyerahkan nomor relening bank dari atlet peraih medali dan pelatihnya. Bila medali diraih secara beregu, maka hanya diserahkan salah satu rekening atletnya saja, yang penting namanya terdata sebagai atlet yang mengikuti PORA Pidie.
“Hal ini sehubungan bonus nantinya akan disalurkan melalui rekening masing-masing atlet peraih medali,,” katanya.
Dipastikan Mulyanto, bila seluruh pengurus cabor bisa menyerahkan rekening penerima bonus sebelum 1 April 2024, maka dipastikan paling lambat, 5 April 2024 ini bonus sudah masuk ke masing-masing penerima.(*)