MEDAN – Ketidakpuasan atas kinerja Bobby Nasution yang dinilai tidak mampu menurunkan angka kemiskinan, pembangunan infrastruktur dan perbaikan rainase menyulut aksi unjuk rasa. Aksi unjuk rasa tersebut pun berujung ricuh.
Soal infrastruktur, mahasiswa menuntut Bobby melihat kondisi sejumlah jalan yang masih rusak dan mempengaruhi roda ekonomi warga.
“Banyak jalan yang ditutup, banyak ekonomi masyarakat yang terganggu.” kata Koordinator Aksi Mahasiswa, Zulfadli Simamora.
Puluhan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia cabang Medan sempat memaksa masuk ke kantor Wali Kota Medan untuk menemui menantu Presiden Joko Widodo itu. Aksi saling dorong antara satpol PP serta polisi dengan mahasiswa terjadi hingga situasi memanas.
Aksi tersebut akhirnya direspons Bobby Nasution. Menjelang malam ia keluar dan menemui mahasiswa, nmaun pertemuan tersebut tidak membuat tensi demonstran reda. Mahasiswa menilai klarifikasi Bobby tidak sesuai dengan realita. (*)