hit counter

2 ribu Tamu Hadiri Peringatan Maulid MTsN 1 Lhokseumawe

  • Bagikan
Walikota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar bersama Wakil Walikota, Husaini, sedang menikamati kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijjriah di MTsN 1 setempat, Rabu (5/11). Foto : (Durasi/Erwin)

Durasi, Lhokseumawe – 2 ribu tamu undangan dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Lhokseumawe, menhadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijjriah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 setempat, Rabu (4/11). Acara ini dimeriahkan dengan penampilan kreatifitas pagelaran islami santriwan/santriwati, seperti zikir, kasidah, puisi, hingga lantunan merdu sholawat yang dipandukan dengan alat tradisonal jenis angklung.

Peringatan maulid kali ini mengusung tema : ” Mendidik Dengan Cinta, Meneladani Rasulullah SAW ”. Adapun beberapa tamu yang hadir, mulai Walikota, Sayuti Abubakar bersama Wakil Walikota, Husaini, Ketua DPRK, Faisal Haji Isa, Kakanmenag, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Organisasi Intra Madrasah dan Organisasi Intra Sekolah (OSIM/OSIS) setempat.

Rombongan dipimpin Walikota, Sayuti Abubakar ditemani istrinya, Ny. Yulinda disambut Kepsek Husni, saat tiba digerbang utama MTsN 1 Kota Lhokseumawe, Rabu (5/11). Foto : (Durasi/Erwin)

Kepala MTsN 1 Lhokseumawe, Husni, S.Ag, M.Pd mengatakan, peringatan ini memiliki makna untuk meneladani akhlak Rasulullah, memperkuat iman, dan mengekspresikan rasa syukur atas kelahiran Nabi yang membawa cahaya Islam. Momentum ini menjadi ajang mempererat tali silahturrahmi diantara sesama.

” Hari ini kenduri maulidnya, sedangkan ceramahnya sudah Kita laksanakan dengan menghadirkan Dai kondang Tgk. Adnan Yahya. Dan, maulid ini sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya, ” ujarnya.

Sementara Walikota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar mengaku, dirinya begitu membekas mengenang momen haru kala dirinya mewakili cerdas cermat tingkat madrasah yang berlangsung di MTs Negeri 1 pada era tahun 90-an. Pada masa itu beliau mewakili santri Dayah Ulumuddin.

” Saya pernah lomba cerdas cermat disini, Saya yang masih duduk kelas II harus bersaing dengan mereka yang dikelas III. Acaranya seru dan meriah sekali saat itu, ” tuturnya sambil mengenang ristori ketika dirinya bersekolah kala itu dalam obrolan ringan bersama Wakil Walikota, Kabag Umum, Mulkan dan Kepsek, Husni, sambil menikmati hidangan kenduri maulid disana.

  • Bagikan