ACEH UTARA – Bencana banjir yang melanda di Aceh Utara dan sekitarnya, berdampak terendam sejumlah wilayah termasuk pemukiman warga.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Utara, mendirikan 15 posko pengobatan gratis bagi masyarakat terdampak banjir di 15 kecamatan.
Selain itu juga menyediakan tiga unit mobil, untuk melakukan pengobatan di wilayah terisolir.
Kepala Dinkes Aceh Utara, Amir Syarifuddin mengatakan, selain posko yang didirikan oleh Dinkes Aceh Utara, juga terdapat 15 sejumlah posko kesehatan dari instansi lainnya, yaitu dari unsur TNI, Polri serta kumpulan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Aceh Utara, kata Amir kepada wartawan, Rabu (5/1/2022).
Amir mengintruksikan seluruh kepala puskesmas, yang daerahnya terdampak banjir untuk membuka pos kesehatan tanggap banjir, kecuali ada tiga puskesmas yaitu Pirak Timu, Buket Hagu Lhoksukon, dan Langkahan.
Ketiga daerah tersebut pelayanan diberikan secara mobile, mengingat lokasi itu debit airnya masih tinggi dan kita tidak bisa mendirikan posko.
“Rata-rata masyarakat datang dengan keluhan gatal-gatal, demam, batuk, hipertensi dan ISPA. Tim medis segera melakukan pemeriksaan, memberikan obat sesuai keluhan,” pungkas Amir. []