Durasi, Lhokseumawe – Walikota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar, mengadu ke Wakil Gubernur Aceh, Fadhullah, untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Agung Islamic Center. Uluran tangan dari pemprov sangat dibutuhkan untuk merampungkan beberapa Masjid Agung yang berdiri sejak 2001 itu.
” Saya akan mengajukan proposal anggaran untuk kebutuhan Islamic Center, apa Pak Wagub bersedia membantu ? Jangan berjanji saja, karena nanti Saya akan tagih, ” ucap Sayuti dalam sambutannya usai shalat insya di Masjid Jamik setempat, Kamis Malam (13/3).
Selain itu, sebut Orang Nomor Satu, Lhokseumawe juga akan menggalakkan Gampong-ganpong syariat. Hal ini dilakukan dalam rangka penegakkan hukum islam secara kaffah.
” Dengan adanya gampong syariat ini akan menjadi benteng dan tameng di masyarakat. Inilah yang coba Kita lakukan kedepan, ” ujarnya.
Termasuk, pihaknya berencana kedepan program jajan subuh berjamaah. Dimana, akan menyasar kalangan remaja atau pelajar.
” Sewaktu Saya di Jakarta hampir sebagian shaft di mesjid itu dipenuhi jemaah remaja. Tapi, beda kali ditempat Kita disini paling hanya 7 orang saja di mesjid, sisanya adalah orang yang sudah tua, ” ungkapnya dengan nada prihatin.

Menanggapi perihal dimaksud Wagub Aceh, Fadhullah mengatakan, komitmenya akan membantu segala permasalahan tersebut. Pemprov akan mendukung sepenuhnya terkait kemaslahatan umat.
Ia juga, mewajibkan sebelum sekolah dimulai untuk dapat membaca Al-Quran, sehingga Anak-anak Aceh kedepan mampu seluruhnya mampu mengaji.
” Pengalaman saat Saya di DPR-RI dulu ketika tiba waktu shalat yang pimpinnya itu ditunjuk orang Aceh. Kalau waktu zuhur dan ashar orklah, tetapi bila waktu lain tentu harus pandai dan fasih baca Alquran. Kan bisa malu kalau gak bisa, ” terang Dek Fad.
Ia, menginginkan kedepan Aceh yang bermartabat dan berkembang dimasa yang akan datang. Untuk itu dibutuhkan dukungan dari segenap lapisan masyarakat.
Sementara Ulama Kharismatik Aceh Tgk. H. Muhammad Hasbi dalam ceramah singkatnya menuturkan, momentum ramadhan menjadi ajang introspeksi dan bangkit kearah yang lebih baik. Masyarakat harus senantiasa untuk bersatu padu menyuarakan syiar Islam.
Acara kunjungan Wagub Aceh bersama rombongan safari ramadhan diawali dengan kegiatan pembagian kanji rumbi bertempat di Islamic Center Lhokseumawe. Selanjutnya, melakukan acara buka puasa bersama di Mesjid Jamik, Gampong Lancang Garam.
Diikuti dengan penyerahan bantuan Mesjid senilai Rp25 juta, sajadah 6 gulung dan bantuan Baitul Mal Aceh senilai Rp120 juta bagi 120 mustahik. Disusul bantuan kain sarung 50 lembar, mukena 10 lembar dan kain panjang 50 lembar.