Oleh : Syukron Alma’nun (Kasi PDMS KPPN Kutacane
ACEH TENGGARA – Sejalan dengan amanat Presiden Jokowi dan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam acara penyerahan DIPA dan buku daftar alokasi transfer ke daerah tahun anggaran 2023 di Istana Negara pada hari kamis, 1 Desember 2022. KPPN Kutacane melaksanakan acara penyerahan DIPA dan alokasi dana transfer ke lingkup KPPN Kutacane, pada Selasa, 20 Desember 2022.
Acara tersebut dihadiri Pj. Bupati Aceh Tenggara, Kepala KPPN Kutacane, Plt. Sekretaris Daerah Gayo Lues, Inspektur Daerah, Kepala BKPD, Para Pejabat Forkompimda lingkup Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues, para kuasa Plpengguna anggaran satuan kerja/kantor dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup wilayah kerja KPPN Kutacane.
Serta hadir juga, UMKM yang ada disekitar wilayah KPPN Kutacane berpartisipasi dalam bazar yang digelar di halaman KPPN Kutacane, Selasa (20/12).
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) merupakan dokumen pelaksanaan anggaran yang disusun oleh pengguna anggaran/ kuasa pengguna anggaran. DIPA disusun berdasarkan keputusan Presiden mengenai rincian anggaran belanja pemerintah pusat. DIPA berfungsi sebagai dasar pelaksanaan anggaran setelah mendapat pengesahan Menteri Keuangan.
Kepala KPPN Kutacane, Deni Haryono, S.E., M.M., menyampaikan, bahwa di tahun anggaran 2023 KPPN Kutacane mendapat amanah menyalurkan dana APBN untuk 42 satuan kerja/kantor vertikal dan alokasi transfer ke daerah untuk wilayah Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues dengan total dana APBN sebesar 2,04 triliun rupiah dalam bentuk belanja kementerian/lembaga sebesar 333,9 milyar dan Dana Transfer Ke Daerah sebesar 1,7 triliun rupiah.
TKD di wilayah Kabupaten Aceh Tenggara dan Gayo Lues Tahun 2023 meliputi, dana bagi hasil, dana alokasi umum, DAK Fisik, DAK Non Fisik, dan Dana Desa, kata Deni Haryono saat Press Release APBN Periode Data November 2022, pada Selasa (20/12).
Kepala KPPN Kutacane menghimbau kepada seluruh elemen yang terkait dapat meningkatkan kolaborasi dan sinergi untuk mengawal APBN TA 2023 dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Aceh Tenggara dan Gayo Lues serta percepatan pencapaian sasaran pembangunan nasional.
Sementara itu, Pj. Bupati Aceh Tenggara Drs. Syakir memberikan arahan dalam penyaluran TKD, Dana Desa dan DAK Fisik agar dilakukan percepatan, kordinasi antar unit, bersinergi dengan KPPN, agar penyaluran TKD tidak terjadi hambatan dan terlambat bahkan tidak dapat disalurkan. Seluruh instansi pemerintah yang ada di Aceh Tenggara untuk bersinergi dalam membangun dan berkontribusi lebih besar lagi.
Pelaksanaan APBN dan APBD 2023 nanti dapat memberi manfaat yang semaksimal mungkin untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Aceh Tenggara. Diharapkan pelaksanaan APBN dari pemerintah pusat dapat disinergikan dengan pelaksanaan APBD, termasuk penggunaan TKD (Transfer ke Daerah) sehingga dapat lebih optimal untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara.
Drs. Syakir, juga menghimbau agar seluruh Pimpinan Satuan Kerja pada kementerian/lembaga, dan Organisasi Perangkat Daerah untuk dapat mengendalikan secara detail belanja-belanja yang ada, mengikuti secara detail belanja-belanja yang ada, tidak terjebak rutinitas, serta memperbesar pembelian produk-produk dalam negeri, khususnya produk UMKM.
Setiap program kementerian pada satuan kerja harus saling memiliki keterkaitan dan bersinggungan dengan satuan kerja pada kementerian yang lain dan juga anggaran pemerintah daerah, OPD yang satu dengan OPD yang lain. Program-program pemerintah harus berjalan secara terintegrasi, tidak sektoral, dan tidak berjalan sendiri-sendiri, kata Drs. Syakir.
Selain itu, Pj Bupati Gayo Lues diwakili Plt Sekda Gayo Lues, Irwansyah meminta kerjasama terjalin sebaik-baiknya, harmonis, akuntabel antara unit-unit di Pemerintah Daerah Gayo Lues yang terkait dengan KPPN selaku KPA Penyalur TKD.
Dana TKD yang sudah disalurkan oleh KPPN agar dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk pembangunan dan menjalankan program-program pemerintah daerah gayo lues sehingga bermanfaat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat di Gayo Lues.
Komitmen pemerintah daerah Kabupaten Gayo Lues untuk menggali potensi daerah baik dalam bidang pertanian, bidang pertambangan dan energi, bidang industri kreatif dan pariwisata sehingga dapat menggerakkan perekonomian daerah.
Penyerahan DIPA tahun anggaran 2023 kepada para KPA satuan kerja dari Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues. Kemudian dilaksanakan penandatangan pakta integritas oleh Kepala KPPN Kutacane dengan Pj. Bupati Aceh Tenggara dan Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Gayo Lues.
Penandatanganan pakta integritas juga dilaksanakan secara simbolis oleh Kepala KPPN Kutacane dengan satuan kerja Kapolres Aceh Tenggara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tenggara, Kapolres Gayo Lues dan Kepala Kejaksaan Negeri Gayo Lues.
Penandatangan pakta integritas merupakan wujud bahwa layanan penyaluran dana APBN 2023 oleh KPPN Kutacane tanpa biaya dan tidak akan ada gratifikasi serta sebagai komitmen pencegahan korupsi sehingga diharapkan dapat dilaksanakan secara akuntabel dan menerapkan good governance serta dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. (*)