ACEH UTARA— Pemerintah melalui Kementerian Koperasi (Kemenkop) bersama kementerian/lembaga terkait mulai melakukan pembangunan fisik 800 gerai, pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/KDKMP) secara serentak di seluruh Indonesia, Jumat, 17 Oktober 2025.
Pembangunan fisik 800 gerai itu ditandai dengan peletakan batu pertama secara serentak. Kopdes yang digagas Presiden RI, Prabowo Subianto.
Untuk Kabupaten Aceh Utara terdapat tiga kecamatan dilaksanakan peletakan batu pertama Kopdes, di antaranya Kecamatan Meurah Mulia, Nisam, dan Seunuddon.
Pengurus Kopdes khususnya di Gampong Mesjid, Kecamatan Meurah Mulia, Aceh Utara, serta unsur Muspika juga mengikuti zoom meeting saat kegiatan seremoni dalam acara peletakan batu pertama pembangunan fisik gerai tersebut.
Turut dihadiri Camat Meurah Mulia diwakili Sekcam, perwakilan polsek, Danramil 07/Meurah Mulia, Keuchik (Kades) Gampong Mesjid, dan sejumlah unsur masyarakat.
Keuchik Gampong Mesjid, Kecamatan Meurah Mulia, Putri Sri Wahyuni, mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan fisik 800 gerai Kopdes ini dilakukan secara serentak seluruh Indonesia pada Jumat (17/10).
“Alhamdulillah, di Gampong Mesjid ini mendapat satu titik atau lokasi pembangunan pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa (Kopdes). Untuk proses pembangunan itu nantinya bekerja sama dengan PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero). Insya Allah dalam jangka waktu tiga bulan ke depan akan selesai dibangun,” kata Putri.
Menurut Putri, sedangkan luas lahan yang tersedia di gampong (desa) untuk pembangunannya itu sekitar 30×20 meter persegi. Bentuk bangunan tersebut sudah mencakup perkantoran Kopdes, apotek Kopdes, klinik Kopdes, gudang maupun fasilitas kelengkapan lainnya.
“Pada prinsipnya kita hanya menyediakan lahan saja, untuk pembangunan selanjutnya akan ditangani pihak PT Agrinas Pangan Nusantara,” ucap Putri.
“Koperasi Merah Putih ini merupakan program pemerintah untuk memberdayakan ekonomi desa. Tentunya setiap desa harus mempunyai Kopdes ke depannya,” ujar Putri. []
