Durasi, Lhokseumawe – PT Bir Ali Tour and Travel resmi memberangkatkan kloter terakhir umrah, yakni kloter 47 yang terdiri dari 38 jamaah pada pada Minggu (23/2). Sebelum keberangkatan, jamaah mengikuti prosesi peusijuk (tepung tawar) di Masjid Al-Falah, Keude Aceh.
Dari total jamaah yang berangkat, 17 orang merupakan laki-laki dan 20 orang perempuan. Sementara untuk jamaah tertua bernama Rosdiana Abdurrasyid (77) Tahun dan Termuda adalah Muhammad Atharrazka Abqari (1) Tahun.
Dari pantauan, ikut dalam rombongan umroh Wakapolres Aceh Tamiang Kompol.Ichsan beserta keluarga.Pelepasan ini diwarnai isak tangis dari keluarga yang turut mengantar pelepasan tersebut.
Direktur Utama PT.Bir Ali Tour and Travel menyebutkan, Para jamaah berasal dari berbagai daerah, termasuk Lhokseumawe, Aceh Utara, Bireuen, Takengon, Aceh Timur, dan Aceh Tamiang.
” Insyaallah saya akan ikut serta mendampingi jamaah ini sampai selesai pada 10 Ramadhan mendatang, sembari mengawasi Jamaah Umroh Kloter 46 yang saat ini masih berada di Mekkah dan Madinah,” sebutnya.
Dijelaskan, sejak Januari hingga akhir Februari 2025, pihaknya telah memberangkatkan lebih kurang 500 jamaah ke Tanah Suci.
“Alhamdulillah, sejak awal tahun, PT Bir Ali Tour and Travel telah mengantar ratusan jamaah menuju Baitullah. Ini merupakan bukti kepercayaan masyarakat terhadap layanan kami,” jelasnya.
Perjalanan umrah kali ini akan berlangsung selama 16 hari. Sebelum bertolak ke Jeddah, jamaah akan beristirahat sehari di Hotel City Crow, Bandara Kuala Namu, dan pada Senin pagi mereka akan diterbangkan ke Jeddah menggunakan maskapai Saudi Airlines.
Kloter 47 ini menjadi kloter penutup dalam rangkaian umrah yang diselenggarakan PT Bir Ali sebelum musim haji. Keberangkatan umrah akan kembali dilanjutkan setelah musim haji berakhir. “Kami berharap semua jamaah mendapatkan umrah yang mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat,” harapnya.
Dirinya juga mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah yang ingin menunaikan ibadah umrah. “Alhamdulillah, sejak awal tahun hingga saat ini, kami telah memberangkatkan lebih kurang 500 jamaah ke Baitullah. Ini merupakan wujud dari kepercayaan masyarakat terhadap layanan kami,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa setelah kloter 47, pemberangkatan umrah akan dihentikan sementara dan baru akan kembali digelar setelah musim haji. “Kami berharap semua jamaah mendapatkan umrah yang mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat,” tutupnya.
