Dari 987 Wisudawan di Unimal, 311 Cum Laude

  • Bagikan
Universitas Malikussaleh kembali menggelar upacara wisuda program magister, profesi, sarjana, dan diploma angkatan ke-XXX di Aula Gedung ACC Kampus Uteunkot, Cunda, Lhokseumawe, 23-24 November 2022. durasi/Tami

LHOKSEUMAWE – Universitas Malikussaleh kembali menggelar upacara wisuda program magister, profesi, sarjana, dan diploma angkatan ke-XXX di Aula Gedung ACC Kampus Uteunkot, Cunda, Lhokseumawe, 23-24 November 2022. Dari 987 wisudawan, sebanyak 311 di antaranya lulus dengan predikat cum laude (dengan pujian).

Prosesi wisuda Angkatan ke-XXX merupakan yang ketiga kalinya digelar Universitas Malikussaleh selama 2022. Sebelumnya, prosesi wisuda digelar pada Maret 2022 sebanyak 587 magister dan sarjana. Wisuda terbesar tahun ini berlangsung pada Agustus selama tiga hari (26-28 Agustus 2022) yang diikuti sebanyak 1.264 wisudawan. Total terdapat 2.838 magister, sarjana, dan diploma yang diwisuda.

Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng.

Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng, menyebutkan prosesi wisuda digelar selama tiga gelombang dalam setahun sehingga mahasiswa bisa menyesuaikannya ketika menyelesaikan pendidikan. “Dalam satu tahun, minimal digelar tiga kali atau sampai empat kali karena ada penambahan jumlah mahasiswa yang diterima setiap tahun mencapai 5.000 mahasiswa,” ungkapnya ketika memberikan sambutan di hadapan wisudawan.

Dalam kesempatan itu, Rektor juga meminta maaf kepada orang tua dan para wisudawan atas segala kekurangan dan kelemahan yang ada di Universitas Malikussaleh. Dia mengakui masih banyak yang harus diperbaiki menuju proyeksi Unimal Hebat pada 2024 mendatang.

Ia juga mengapresiasi meningkatnya jumlah wisudawan yang cum laude yang kali ini mencapai 30 persen lebih, terutama dari Fakultas Hukum. “Ini membuktikan, Fakultas Hukum yang mendapatkan Akreditasi Unggul bisa melahirkan wisudawan unggul. Semoga bisa diikuti fakultas lainnya,” ujar Herman.

Rektor juga menyinggung berbagai pembenahan yang dilakukan Universitas Malikussaleh. Sejak 2019, Universitas Malikussaleh ditunjuk sebagai satu-satu universitas di Aceh yang menjadi pusat edukasi minyak dan gas. Sudah ada dua kontraktor migas yang menjadikan Universitas Malikussaleh sebagai mitra kerja, yakni Premier Oil dan Mubadala Petroleum. “Unimal menjadi mitra strategis yang mendampingi perusahaan dalam investasi di Aceh,” ujar Herman.

Ia mengingatkan wisudawan bahwa tantangan ke depan semakin berat. Alumni harus disiplin dan bekerja keras. “Tadi saya lihat masih ada yang telat ketika mengikuti wisuda. Kalau mengikuti wawancara pekerjaan, jangan sampai terlambat,” ingatnya.

Ke-987 wisudawan berasal dari Fakultas Teknik 226 wisudawan, FISIP 235, Fakultas Pertanian 117, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 217, Fakultas Hukum 80, Fakultas Kedoteran 46, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 66 wisudawan.

Mewakili alumni, Reza Anryco, mengingatkan para alumni untuk terus memberikan kontribusi bagi Universitas Malikussaleh agar bisa menjadi pilihan favorit untuk mahasiswa baru dari berbagai provinsi. “Kekuatan alumni bisa menjadi pendorong kemajuan Universitas Malikussaleh,” ujarnya.[]

  • Bagikan