hit counter

Peran Satgas Korpasgat di Bandara Terpencil Papua

  • Bagikan
Bandara Bilorai Sugapa merupakan satu-satunya akses transportasi udara bagi Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Senin (20/10/2025).

Sugapa, Papua Tengah – Bandara Bilorai Sugapa merupakan satu-satunya akses transportasi udara bagi Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, sebuah wilayah dengan kondisi geografis yang ekstrem dan minim infrastruktur jalan. Bandara ini menjadi akses penting dalam mendukung distribusi logistik, layanan kesehatan, serta aktivitas ekonomi masyarakat setempat.

Terletak di wilayah pegunungan dengan medan yang menantang, Bandara Bilorai hanya dapat melayani pesawat kecil. Meski operasionalnya terbatas, keberadaan bandara sangat penting bagi masyarakat yang bergantung pada pasokan kebutuhan pokok, obat-obatan, dan alat pendidikan melalui jalur udara.

Kehadiran Satgas Korpasgat membantu kelancaran operasional Bandara Bilorai, khususnya dalam hal keamanan dan dukungan teknis. Pengelolaan harian tetap dilakukan oleh masyarakat setempat dan operator sipil, menjaga bandara sebagai ruang publik yang terbuka dan aman bagi semua. “Selama bandara bisa beroperasi lancar, kami di kampung bisa mendapatkan barang dan kebutuhan pokok tepat waktu,” ujar salah satu warga di sekitar Sugapa.

Bandara Bilorai Sugapa merupakan satu-satunya akses transportasi udara bagi Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Senin (20/10/2025).

Danpos Korpasgat Sugapa, Kapten Pas Gugus Rinjani menyampaikan, kami berkomitmen mendukung kelancaran operasional bandara, terutama untuk memastikan kebutuhan logistik dan layanan kesehatan dapat terus tersalurkan dengan baik, kata Gugus melalui keterangan pers, Senin (20/10/2025).

Dansektor IV Satgas Korpasgat Sugapa, Kapten Pas Dimas Yusup, menambahkan, kehadiran Satgas Korpasgat di bandara ini bertujuan membantu operasional agar tetap berjalan dengan aman demi kepentingan masyarakat.

Seiring waktu, keberadaan Bandara Bilorai mulai membuka peluang baru bagi masyarakat setempat. Akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan menjadi lebih mudah, sementara distribusi barang kebutuhan pokok dan hasil produksi lokal pun semakin lancar.

Meski dihadapkan pada tantangan seperti keterbatasan fasilitas navigasi, jadwal penerbangan yang tidak menentu, dan cuaca ekstrem, bandara ini tetap menjadi harapan utama warga Intan Jaya untuk tetap terhubung dengan dunia luar.

Dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah dan pusat sangat dibutuhkan agar bandara ini dapat terus berfungsi secara optimal dan aman, sekaligus memperkuat peran transportasi udara dalam membuka isolasi wilayah.

Bandara Bilorai Sugapa bukan sekadar jalur transportasi, melainkan jembatan harapan bagi masyarakat Intan Jaya menuju kehidupan yang lebih terhubung dan layak.

  • Bagikan