hit counter

Razi Gagal Gol, Forkap Terkapar Ditangan Alfarlaky FC 6-5

  • Bagikan
Punggawa Forkap Lhokseumawe, tak kuasa tertunduk lesu dan berbaring lemas dirumput seakan tak percaya kalah tragis dari kesebelasan Alfarlaky FC melalui drama adu penalti dengan skor akhir 6-5. Foto : (Durasi/Erwin)

Durasi, Lhokseumawe – Tim Forkap Lhokseumawe terkapar ditangan Alfarlaky FC lewat drama adu penalti dengan skor akhir 6-5 dalam lanjutan babak penyisihan Piala Apotek ZID ke-2 di Stadion Arun. Menyusul, gagalnya tendangan Rafikurrazi alias Razi yang melebar disisi kanan gawang.

Alhasil, tim milik Bupati Aceh Timur itu berhak melaju ke babak perdelapan final setelah selama 90 menit bermain imbang 1-1. Lima penendang Alfarlaky berhasil menceploskan Si kulit bundar, mulai Ikhsan, Muhammad Rizal Arakundo, Al-Ghazhali, Alkhirulwadan, dan Khalidin.

Sedangkan, tim pesisir Selat Malaka Forkap hanya empat penendang yang mampu menceploskan gol, yaitu Koli, Muhammad Raju, Akmal, dan Dek Dan. Sebaliknya, Razi yang menjadi penendang terakhir dari lima algojo yang disiapkan tak mampu berbuat banyak setelah tendangannya melebar.

Begitu peluit babak pertama dibunyikan yang dipimpin sang pengadil ternama mengantongi lisensi nasional Arifin, duel berlangsung ketat antar kedua kesebelasan. Tim Alfarlaky langsung menerapkan ritme permainan tinggi ball posesion dan pressing lewat sentuhan satu-dua dari kaki ke kaki untuk menekan lawannya.

Forkap tak kalah mentereng dengan pola permainan disiplin, keras dan mengandalkan serangan balik terlihat begitu ampuh merepotkan Anak-anak Kabupaten Aceh Timur. Bahkan, wasit sempat mengeluarkan sejumlah kartu kuning untuk kedua kesebelasan yang berlangsung alot dalam tempo dan tensi tinggi di pertandingan tersebut.

Dengan mengandalkan duo bersaudara sang kapten Razi dan target man Muhammad Raju yang merupakan bomber andalan ketika meraih juara terbaik di Piala Prabowo, Forkap langsung menggebrak. Usaha keduanya ditopang duet winger lincah Ali Bekham dan Putra Maulidin, berkali-kali belum menuai hasil.

Dibarisan Alfarlaky juga begitu mentereng yang dimotori playmaker kawakan Alkhirulwadan yang malang melintang bermain disejumlah klub top tanah air, seperti Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan dan beberapa klub lainnya di Riau. Semakin lengkap dengan kehadiran pemain sayap explosif yang selalu merepotkan barisan lawan lewat pergerakan Musliadi Ekky, Alghazali, Khalidin, dan penyerang haus gol Ikhsan

Namun, beberapa percobaan yang dilakukan Forkap dan Alfarlaky, masih menemui jalan buntu. Hingga jeda skor kacamata imbang kedudukan 0-0.

Alkhirulwadan sang playmaker Alfarlaky FC melepaskan tendangan penalti. (Durasi/Erwin)

Dibabak kedua,  Anak-anak pesisir Selat malaka dan Aceh Timur saling unjuk gigi dengan pola menyerang. Berkali-kali umpan crossing yang dilakukan dari sisi kanan melalui Musliadi Ekky, belum mampu dimaksimalkan barisan penyerang Alfarlaky.

Keasyikan menyerang membuat barisan pertahanan menimbulkan celah, hal ini yang dimanfaatkan dengan baik oleh Forkap dari Gampong Pusong Lama untuk melakukan counter attack yang berbuah manis setelah Raju terbebas dari kawalan memberikan umpan lambung yang disambut heading cantik oleh Putra Maulidin menjadi gol di menit ke-64 yang seketika mengubah papan skor 1-0.

Dalam kondisi tertinggal klub milik Bupati Aceh Timur itu terus menggempur barisan pertahanan lawan dengan pergerakan cepat Musliadi Ekky, yang menari-nari di sisi kanan. Gempuran yang bertubi-tubi dilakukan akhirnya menemui hasil gemilang lewat tendangan solo run dari Muhammad Nazar menit ke-83 memanfaatkan dari back pass Akhirulwadan, skor berubah menjadi sama kuat 1-1 hingga laga usai.

Dibabak Tos-tosan penalti 5 algojo Alfarlaky berhasil dengan mudah menceploskan bola. Sedangkan, penendang terakhir Forkap sang kapten Razi, malah melebar disisi kanan penjaga gawang.

Kegagalan Razi secara otomatis mengantarkan Alfarlaky bertanding dibabak selanjutnya. Dengan keuanggulan agregat skor 6-5.

Sementara itu untuk partai berikutnya yang akan bertanding dibabak penysihan hari ketiga adalah CST United Pidie Jaya melawan POSKB Bandar Khalifah Aceh Tamiang. Kedua tim akan memperebutkan satu tiket ke babak selanjutnya perdelapan final di Piala Apotek ZID ke-2 di Stadion Arun.

  • Bagikan