BANDA ACEH – Debat ketiga calon gubernur dan wakil gubernur Aceh yang berlangsung di Hotel The Pade, Aceh Besar, Selasa malam (19/11/2024) dihentikan akibat kericuhan.
Ketika Bustami sedang menyampaikan visi misi, beberapa pendukung Mualem menyambangi komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh untuk memperlihatkan sesuatu dari ponselnya, dan memprotes alat yang ada di kerah baju Bustami.
Tak lama berselang, pendukung Mualem yang berada di sebelah kanan panggung maju ke depan.
Kedua pasangan cagub-cawagub diamankan dibawa ke belakang panggung debat.
Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Agusni menjelaskan, debat ketiga terpaksa dihentikan karena tidak ada kesepakatan setelah kita lakukan komunikasi antar tim pasangan calon.
KIP juga telah berkomunikasi dengan penyiar acara. Durasi debat berakhir pukul 22.00 WIB, sehingga tidak memungkinkan untuk dilanjutkan.
“Pihak penyiaran tidak bisa melanjutkan debat karena durasinya sudah selesai, maka debat ketiga ini tidak bisa dilanjutkan,” kata Agusni kepada wartawan, Selasa (19/11).
Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Agusni menyampaikan, permohonan maaf atas kericuhan tersebut. Berdasarkan tata tertib, alat elektronik pada pasangan calon tidak boleh digunakan selama debat.
